Categories
Bogor

Kajian Strategis Legalitas DK3B

Categories
Seni

Festival Kemasan Seni Pertunjukan

Kota Bogor kembali menggelar Festival Kemasan Seni Pertunjukan. Kegiatan secara resmi dibuka Kepala Disparbud Kota Bogor, Shahlan Rasyidi di gedung Kemuning Gading, Rabu (28/11/2018) malam.

Shahlan menggunakan tujuan festival ini antara lain untuk memberikan ruang apresiasi bagi para pelaku seni di Kota Hujan. Kegiatan ini rutin setiap tahun diselenggarakan dan sudah berlangsung selama sembilan kali.

“Yang dimaksud kemasan disini adalah inovasi. Jadi para pelaku seni harus mampu menciptakan inovasi-inovasi baru, tidak boleh mencontek atau menyadur dari karya orang lain, harus murni karya sendiri,” kata Shahlan.

Dia menuturkan, Festival Kemasan Seni Pertunjukan tahun ini tidak hanya diikuti sanggar-sanggar dari Kota Bogor. Namun juga diikuti oleh sanggar dari Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bandung Barat, Kota Cimahi, Kabupaten Sukabumi dan Kabupaten Bogor. Sedangkan dari Kota Bogor sendiri ada sanggar Edas, sanggar Citra Budaya, sanggar Andika, Melati dan sanggar Gandes Pamantes.

“Selain memberikan ruang apresiasi bagi para pelaku seni kegiatan ini juga adalah upaya pembinaan terhadap sanggar-sanggar yang ada di Kota Bogor,” kata Shahlan.

Selain itu kegiatan ini juga menjadi ajang silaturahmi dan tukar pengalaman antar pelaku seni serta untuk menggali potensi seni budaya yang ada di setiap sanggar yang ada di Kota Bogor.

Berikut karya seni pertunjukan dari Kobam (RAMUGAD, DK3B) yang didokumentasikan pada laman youtube Ubay Subarna,

“Melalui Festival Kemasan Seni Pertunjukan diharapkan lahir karya-karya baru yang akan menambah khasanah kekayaan seni budaya di Kota Bogor khususnya dan Jawa Barat pada umumnya,” pungkas Shahlan.

Categories
Bogor

Diskusi Pemajuan Budaya

Dewan Kesenian & Kebudayaan Kota Bogor (DK3B), selasa 27 Nov 18, di selasar kiri Kemuning Gading menggelar acara Pemajuan Budaya. Perhelatan budaya ini, dibuka langsung oleh Wakil Ketua yang menangani Keorganisasian DK3B Dr. Kun Nurachadijat. Nara sumber Sdr Yana (Ketua Komite Seni Rupa DK3B), perupa senior, Aday Dayari dari seniman teater dan Uci Sanusi mewakili unsur pemerintah.

_Organizing Commite_ Acara yang di ketuai sdr Nana dikawal sdr Bob ini berlangsung tepat waktu dan khidmat. “Hasil dari acara ini akan berbentuk rekomendasi rekomendasi yang DK3B nanti kemas dan sosialisasikan ke para stakeholder” tutur Nana dalam kata kata pembukanya. “rekomendasi yang dihasilkan ini dalam beberapa hari ke depan, akan ditransform menjadi MoU dengan beberapa instansi yang terkait” tutur Sdr Kobam komite organisasi DK3B ditempat terpisah.

Dr Kun dalam sambutannya menegaskan, sudah saatnya DK3B meneguhkan diri lagi sebagai lembaga yang merakyat, menyerap aspirasi langsung dari para penggiat seni & budaya dan ini ditujukan menguatkan aspek filosofis bagi program program DK3B, yang dalam waktu beberapa hari lagi, salah satunya acara tahunan DK3B yakni Tunggul Kawung.

Audi, pengajar seni disalah satu sekolah menengah atas di kota Bogor meminta DK3B untuk bisa mendesak pemkot agar memasukkan kesenian sebagai mata pelajaran. Sedangkan Oki, mewakili komunitas aktor Bogor mengusulkan agar giat seni dan budaya tidak hanya menggugurkan program belaka, namun harus disertai narasi karena seni adalah perpaduan dari olah raga, olah pikir, olah rasa dan olah batin.

#creartive2018 #senirupa #senibudaya #bogor #dk3b

Sumber: https://www.instagram.com/p/Bqq7wE4FPlN/?utm_source=ig_share_sheet&igshid=1emscmogfs7nw

Categories
Bogor

DK3B Kota Bogor Gelar Diskusi Pemajuan Budaya

Bogor – Dewan Kesenian & Kebudayaan Kota Bogor (DK3B) menggelar acara Pemajuan Budaya. Perhelatan budaya ini, dibuka langsung oleh Wakil Ketua yang menangani Keorganisasian DK3B Dr. Kun Nurachadijat, di gedung Kemuning Gading, Kota Bogor, Selasa (27/11/2018).

Adapun sebagai narasumber diantaranya yaitu Yana, perupa senior, Aday Dayari dari seniman teater, dan Uci Sanusi mewakili unsur pemerintah. _Organising Commite_ Acara yang di ketuai sdr Nana ini berlangsung tepat waktu dan khidmat.

“Hasil dari acara ini akan berbentuk rekomendasi rekomendasi yang DK3B nanti kemas dan sosialisasikan ke para stakeholder” tutur Nana dalam pembukanya.

Sementara itu, Sdr Kobam dari komite organisasi DK3B mengatakan bahwa, rekomendasi yang dihasilkan ini dalam beberapa hari ke depan, akan ditransform menjadi MoU dengan beberapa instansi yang terkait.

Dr Kun dalam sambutannya menegaskan, sudah saatnya DK3B meneguhkan diri lagi sebagai lembaga yang merakyat, menyerap aspirasi langsung dari para penggiat seni & budaya dan ini ditujukan menguatkan aspek filosofis bagi program program DK3B, yang dalam waktu beberapa hari lagi, salah satunya acara tahunan DK3B yakni Tunggul Kawung.

Sumber: http://www.asatuonline.com/2018/11/27/dk3b-kota-bogor-gelar-diskusi-pemajuan-budaya/